Asosiasi Depo Kontainer Indonesia (ASDEKI) mengadakan Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) pada 27 Desember 2023 lalu di Jakarta. Rapimnas ini merupakan bagian dari persiapan menyusun program kerja organisasi sekaligus membahas tantangan, strategi dan harapan ASDEKI di masa mendatang.
“Kami sangat yakin bahwa kedepan organisasi ini bisa berhasil dan berdayaguna dengan perubahan yang paling mendasar didalam tubuh ASDEKI yaitu dengan melakukan kolaborasi dan transparansi,”kata Mustofa Kamal Hamka, Ketua Umum ASDEKI dalam siaran pers (28/12).
Rapimnas dipimpin oleh Agung Kresno dari ASDEKI Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Jawa Timur, Wakil Pimpinan rapat Sulhan dari ASDEKI DPW Sulawesi Selatan dan sekretaris Elvi dari ASDEKI DPW Sumatera Selatan.
Beberapa hal penting lainnya yang dibahas diantaranya adalah masih sangat tingginya biaya logistik di Indonesia yang berhubungan dengan kegiatan ekspor dan impor di depo petikemas. Persaingan bisnis yang tidak sehat seperti perang harga dan standarisasi layanan termasuk membuka diri untuk bekerjasama strategis dengan beberapa stake holder.
Terlebih, persaingan bisnis depo yang saat ini cenderung tidak sehat lantaran terjadi perang tarif layanan depo, juga menjadi perhatian serius dalam Rapimnas tersebut.Karenanya, ASDEKI akan berupaya semaksimal mungkin untuk bisa menghindari praktik perang harga di layajan depo dan sekaligus membuat standarisasi layanannya, termasuk membuka diri untuk bekerjasama strategis dengan stakeholders.
