PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) telah membuka lintas penyeberangan Jangkar – Lembar untuk memperlancar distribusi logistik Pulau Jawa dan Lombok. Pada 7 Agustus 2023, ASDP Cabang Ketapang dan Pemerintah Kabupaten Situbondo telah menandatangani perjanjian kerja sama pengelolaan Pelabuhan Jangkar.
Hal ini juga merupakan langkah pencegahan kepadatan pengguna jasa di Pelabuhan Ketapang yang hendak menyeberang ke Lembar.Dia menambahkan penetapan jadwal keberangkatan kapal di lintasan Jangkar – Lembar pukul 14.00 WIB dengan keberangkatan 2 kali seminggu dari Pelabuhan Jangkar dan Pelabuhan Lembar.
Jadwal tersebut masih bersifat tentatif bergantung pada perkembangan pasar. “Pelayaran perdana ini menghadirkan KMP. Jatra II di Lintasan Jangkar – Lembar yang dipastikan siap beroperasi pada 15 Agustus 2023,” kata Direktur Utama PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) Ira Puspadewi (16/8).
Dia memastikan operasional lintas tersebut akan menggunakan KMP Jatra II. Perseroan masih memantau minat pasar terhadap dibukanya lintasan baru ini dan membuka kemungkinan untuk penambahan layanan jadwal kapal.
Ira menambahkan reservasi tiket bisa diakses melalui trip.ferizy.com sebagai online ticketing platform milik ASDP dengan muatan kendaraan mencapai 35 ton.Penyeberangan Danau Toba, ASDP Tingkatkan Layanan Tiket Online Tarif Penyeberangan ASDP Naik, MTI: Demi Layanan Lebih Baik Sementara itu, Bupati Situbondo Karna Suswandi menilai lintas Jangkar – Lembar memiliki potensi besar.
Adanya dermaga baru ini, waktu tempuh menuju ke Lembar akan menjadi lebih singkat yang artinya penggunaan bahan bakar pun akan berkurang. “Ini adalah salah satu upaya kita dalam menekan angka inflasi,” ujar Karna.
Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Jawa Timur Nyono yang berpesan kepada pada operator untuk tetap melaksanakan pemuatan penumpang dan kendaraan dengan tertib sesuai SOP dan tetap mengutamakan keselamatan bagi para penumpang.
“Tidak hanya operator, penumpang juga diimbau untuk mentaati peraturan dan menjaga ketertiban serta keamanan selama di perjalanan,” ujar Nyono.
