Institut Transportasi Logistik (ITL) Trisakti berkolaborasi dengan Asosiasi Halal Logistik Indonesia (AHLI) menggelar seminar dengan topik “Kemitraan Strategis Pendidikan Tinggi dan Sektor Industri Logistik dalam Transformasi SDM dan Ekosistem Halal” di kampus ITL Trisakti, Jakarta hari ini. Event ini bagian dari rangkaian kegiatan Translog Fest 2025 yang sekaligus memperingati Hari Logistik Nasional.
Hadir sebagai pembicara, Binsar Agung Hartono, Deputi Direktur Infrastruktur Industri Halal di Komite Nasional Ekonomi dan Keuangan Syariah (KNEKS) – Mohammad Ilham Bukhori TRANSTRACK, Lead Businees Analyst – Abdullah Ade Suryobuwono, Kepala DLPTL ITL Trisakti – Moh Nazery, LBB Internasional Malaysia.
“Persoalan halal ini bukan hanya perkara dasarnya saja, terbatas pada produk. Tetapi juga berkaitan dengan cara distribusinya. Jadi logistik halal ini penting untuk memastikan selama proses distribusi, penyimpanan hingga pengemasan tetap terjaga halalnya. Tidak terkontaminasi dengan produk non halal,”terang Binsar saat memberi paparan.
Ia menambahkan, dalam perkembangan hari ini pemerintah telah melakukan koordinasi antara Kementerian dan lembaga terkait. Beberapa di antaranya, Kementerian Perhubungan, Kementerian BUMN, Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH) dan dan Badan Riset dan Inovasi Indonesia (BRIN).
Untuk pelaksanaan kajian bersama pengembangan Halal Priority Logistics dan Halal Ports gunan menjaga integritas status halal. Meningkatkan kepercayaan konsumen serta menambah daya saing produk halal Indonesia pada pasar dalam negeri dan global. Binsar menjelaskan, KNEKS sendiri telah menyelesaikan kajian bersama dan telah menyampaikan hasil kajian tersebut kepada Wakil Presiden RI ke-13 dan BPJPH.
Sementara itu, BPJPH saat ini dalam tahap finaliasi SJPH (Sistem Jaminan Produk Halal) atau Pedoman Sertifikasi Halal untuk Jasa Penyimpanan, Jasa Pengemasan dan Jasa Pendistribusian. Langkah ke depannya, KNEKS akan menjalin kerjasama dengan BPJH dan pemangku kepentingan terkait guna mendorong implementasi halal priority logistics dan halal ports di Indonesia.
Sebagai informasi, terselenggaranya Translog Fest 2025 didukung oleh beberapa sponsor, Zurich Syariah, KAI Logistik, Honeywell, Samafitro, Wuling, Trans track dan ATT Group. Merupakan ajang tahunan yang diselenggarakan selama dua hari dengan rangkaian series event dilaksanakan sebanyak empat kali dalam setahun pada periode Juli hingga September.
Kegiatan dirancang untuk mengakomodasi pameran akademik dan industri, acara rekrutmen, serta menghadirkan tokoh-tokoh penting dari pemerintah, industri dan akademisi dalam berbagai sesi inspiratif dan interaktif.Acara ini diharapkan menjadi jembatan sinergi antara dunia pendidikan dan dunia kerja dalam sektor transportasi dan logistik, termasuk pengembangan kompetensi tenaga kerja di bidang logistik halal.
