- Pemerintah Pastikan Jalan Nasional dan Jalan Tol Siap Pakai Jelang Mudik Lebaran 2023
- Rayakan Hari Jadi ke-8, Lionel Group Berkomitmen Tingkatkan Layanan Pengiriman
- Jokowi Resmikan Beroperasinya Jalur Kereta Api Makassar-Parepare antar Maros-Barru
- Pameran Hyundai Serentak di 3 Kota, Promo Cicilan Mulai dari Rp1.900.000 per Bulan
- Promo Suzuki Spesial Ramadhan untuk ASN – Pegawai BUMN, DP 10% dan Cicilan hingga 7 Tahun
- All-New Kijang Innova Zenix Hybrid Sabet Penghargaan Jadi Car of The Year 2023
- Menhub: Diperkirakan 123 Juta Orang akan Mudik pada Lebaran 2023
- White Horse Bukukan Pendapatan Rp 183 miliar Selama 2022, Melonjak Sebesar 96%
- Hino Siapkan 15 Titik Layanan Servis di Jalur Mudik Sumatera dan Jawa
- JNE Bagi-Bagi Takjil dan Beragam Promo Selama Ramadhan 2023
Presiden Jokowi Resmikan Jalan Tol Pekanbaru-Bangkinang, Jalur Penghubung Riau ke Sumatera Barat

PT Hutama Karya (Persero) menyelesaikan proyek Jalan Tol
Trans Sumatera (JTTS) Jalan Tol Pekanbaru-Bangkinang. Proyek JTTS ini pun
diresmikan Presiden Joko Widodo kemarin (4/1). Hadirnya jalan tol
Pekanbaru-Bangkinang ini, diharapkan kecepatan
mobilitas barang, orang, dan jasa semakin baik. Sehingga menghidupkan daya
saing produk di Provinsi Riau.
"Dengan mengucap bismillahirrahmanirrahim, pada siang hari
ini, saya resmikan Jalan Tol Pekanbaru-Padang seksi Pekanbaru-Bangkinang di
Kabupaten Kampar, Provinsi Riau," ucap Jokowi dalam siaran pers. Ia
menambahkan diresmikannya jalan tol bisa menumbuhkan sentra ekonomi baru dan pada
akhirnya membuka lapangan kerja serta memberikan kesejahteraan pada masyarakat.
Adapun penuntasan JTTS merupakan wujud keadilan penyediaan
infrastruktur dan pemerataan pembangunan yang diupayakan pemerintah. Dalam
pembangunannya, anak usaha Hutama Karya selaku kontraktor yakni PT Hutama Karya
Infrastruktur (HKI) menggunakan inovasi teknologi, seperti konstruksi digital,
Building Information Modelling (BIM) dalam tahapan perencanaan hingga
konstruksi proyek, serta mengoptimalkan penyerapan tenaga kerja lokal.
Baca Lainnya :
- Honda Umumkan Tahun Depan Rilis N-Van Berbasis Listrik, Daya Jelajah Capai 200 Kilometer0
- Sepanjang 2022 Angkasa Pura II Layani 62 Juta Penumpang, Naik 100 Persen dari Tahun Lalu0
- Antisipasi Cuaca Ekstrem dan Rawan Genangan di Tol Cipali, Pengelola Lakukan Mitigasi Risiko0
- Hutama Karya Catat 1,2 Juta Kendaraan Melintas Jalan Tol Trans Sumatera Selama Mudik Natal 20220
- Demi Kelancaran Lalu Lintas Libur Nataru, Tol Cinere-Jagorawi Seksi 3A Beroperasi Fungsional 0
EVP Sekretaris Perusahaan Hutama Karya Tjahjo Purnomo mengatakan
pengerjaan jalan tol Pekanbaru-Bangkinang merupakan bukti adaptasi perusahaan
terhadap teknologi digital."Implementasi teknologi BIM pada manajemen
proyek ini juga dapat digunakan dalam memperhitungkan segi volume pekerjaan,
biaya, maupun jadwal pelaksanaan agar proyek dapat rampung tepat waktu sehingga
lebih efisien," ujar Tjahjo.
Menurut dia, sejak akhir Oktober 2022 lalu, Jalan Tol
Pekanbaru-Bangkinang sepanjang 31 km telah beroperasi dan dilalui banyak
pengendara. Dengan rata-rata kecepatan maksimum 80 km/jam, pengendara tol dapat
memangkas waktu tempuh dari semula 1-2 jam melalui jalan akses nasional, kini
hanya 30 menit.
"Jalan tol ini juga memiliki 1 simpang susun yang nantinya
dioperasikan semua jalur," ungkap dia.Jalan Tol Pekanbaru-Bangkinang
merupakan bagian dari koridor penghubung jaringan JTTS Pekanbaru-Padang
sepanjang 254 km yang dapat menghubungkan daerah di Provinsi Riau dan Provinsi
Sumatera Barat.
Konektivitas di JTTS juga dapat memangkas beban logistik dan
meningkatkan taraf kompetitif Indonesia di tengah persaingan regional maupun
global.Jalan Tol Pekanbaru-Bangkinang juga dilengkapi satu gerbang tol dengan
desain khusus motif batik khas Melayu. Pada gerbang tol ini, terdapat Rest Area
Mini yang dilengkapi sejumlah fasilitas, seperti mushola, toilet, minimarket,
dan SPBU Modular.
Sebagai informasi, hingga saat ini, Hutama Karya telah membangun
Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) sepanjang ±1.064 km dengan 465 km ruas tol
konstruksi dan 599 km ruas tol operasi. Adapun ruas yang telah beroperasi
secara penuh di antaranya, Tol Bakauheni-Terbanggi Besar (141 km), Tol
Terbanggi Besar-Pematang Panggang-Kayu Agung (189 km), Tol Palembang-Indralaya
(22 km).
Kemudian Tol Medan Binjai (17 km), Tol Pekanbaru-Dumai (132 km),
Tol Sigli Banda Aceh Seksi 2, 3, dan 4 (37 km) serta Tol Binjai-Langsa Seksi 1
(12 km), Tol Bengkulu-Taba Penanjung (18 km), dan Tol Bangkinang-Pangkalan (31
km).
Teks: Redaksi
Foto: BPMI Setpres